Pemanfaatan Kerang Sungai (meti) oleh masyarakat Desa Tompira dalam Kepungan Industri Ekstraktif di Morowali Utara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.

Sejak tahun 2020 Indonesia telah menghentikan ekspor nikel yang belum diproses agar di masa depan bisa memproduksi baja nikel sendiri dan memasok dunia dengan baterai mobil berbasis nikel. Sementara itu beberapa smelter nikel telah mulai beroperasi dan yang lainya sedang dalam pembangunan. Zona industri khusus bermunculan, sebagian besar dijalankan oleh perusahaan Tiongkok. Perusahaan besar yang lainya ada juga yang berasal dari Brasil, yaitu Vale. Dalam persaingan mendapatkan cadangan nikel dunia, perusahaan AS Tesla saat kini juga berada di depan. Akibat perang di Ukraina, pasokan nikel Rusia, yang hingga kini telah memenuhi 8,4% kebutuhan dunia, mandeg. Indonesia ingin mengisi kekosongan ini dan meningkatkan penambangan bijih nikel dan produksi produk seperti baja nikel dan baterai. Indonesia sejauh ini merupakan pemasok terbesar, memenuhi 19% dari permintaan dunia akan bijih nikel.

Presiden Jokowi meresmikan smelter PT. Gunbuster Nickel Industry (PT. GNI) pada akhir tahun 2021 tepatnya pada bulan desember 2022, salah satu smelter terbesar yang berada di kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Dengan total nilai investasi sekitar Rp42,9 Triliun, GNI secara keseluruhan akan mengoperasikan 24-line smelter, yang mengadopsi teknologi Rotary Kiln Electric Furnace. Smelter GNI akan mengolah raw material yaitu bijih nikel menjadi feronikel dengan kadar 10-12 persen, dengan kapasitas produksi sebesar 1.800.000 ton feronikel per tahun, yang membutuhkan suplai/konsumsi bijih nikel sebesar 21.600.000 WMT per tahun.

RPJMD tahun 2021-2026 menyebutkan bahwa Kabupaten Morowali Utara memiliki potensi sumber daya bahan galian yang sangat variatif dan potensial untuk dikembangkan. Kecamatan Petasi Timur menjadi kecamatan yang memiliki luasan tertinggi sejumlah 11,506,49 Ha untuk jenis sumber daya galian tambang nikel.

Masifnya investasi nikel di Kabupaten Morowali Utara tentunya tidak dapat dipungkiri dapat bergesekan dengan Wilayah Kelola Rakyat yang menjadi sumber-sumber penghidupan masyarakat hingga saat ini. 

 

Selengkapnya, silahkan unduh disini.Laporan penelitian WKR Desa Tompira Morut 2023 WALHI Sulteng

Facebook
Twitter

Tinggalkan Komentar Anda :